Aceh utara.angkaranews. Muhammad warga Aceh Utara orang tua dari Mutia sari( korban ) kecelakaan lalu lintas kemarin, mengeluh dan menyesalkan dengan kinerja dan pelayanan rumah sakit umum cut Meutia, yang di nilainya tidak sesuai visi dan misi yang ada dirumah sakit, adalah untuk melayani yang berkualitas meningkatkan kesehatan masyarakat, katanya pada angkaranews
Di alami nya tidak seperti yang di harapkan Muhamad warga Gampong meusyid bleut kecamatan Murah mulia mengatakan" anak saya kecelakaan ditabrak pengendara motor dari belakang akibatnya pecah kepala dan lecet bagian badan dan dilarikan kerumah sakit umum cut Meutia karena luka bagian kepala cukup berat maka pihak rumah sakit harus merujuk ke rumah sakit Zaenal Abidin Banda Aceh dan di bawa lagi ke RSUD meuraya kota Banda Aceh"
"Pihak rumah sakit pada saat yang menangani anak saya Dokter Eka nama panggilannya meminta uang transportasi senilai 750 000 ribu rupiah, dan yang saya sesalkan setelah saya berikan uang tersebut tetapi pihak rumah sakit tidak memberikan bukti pembayaran yang saya berikan, aneh memang dan seakan saya merasa di peras pihak rumah sakit"
"Dengan terpaksa saya harus menyediakan uang yang di minta dan demi agar cepat tertolongnya nyawa anak saya Mutia sari dan saya sebagai orang tua (ayah) korban meminta kepada kepada pemerintah Aceh dalam hal ini dinas kesehatan Aceh utara supaya menegur atau menindak tegas pimpinan rumah sakit cut Mutia selaku rumah sakit rakyat Aceh Utara karna dokter Eka tidak ada belas kasihan sama masyarakat yang lagi sakit berat"
Di katakan Muhammad kepada pihak rumah sakit dirinya profesi sebagai wartawan yang selama ini bersinergi baik antara wartawan dan pemerintah namun dokter Eka mengatakan tidak takut sama wartawan, kata Muhamad.
Seharusnya sebagai dokter di rumah sakit rakyat yang sumber anggarannya dari uang rakyat harus mengedepankan dan keselamatan pasien dan bukan bicara soal anggaran, papar Muhammad
Sementara dokter eka tidak dapat di konfirmasi karena terbatasnya komunikasi
Sumber APPI
No comments
Post a Comment