Nasional

Nasional

Kuat Dugaan Sekdes dan Sejumlah Staf Desa Sipayung Bukan Korban Bencana, Namun Mendapatkan Bantuan Huntap

Tuesday 14 November 2023

/ by Angkara News


Bogor, AngkaraNews.com -  Ketua kelompok kerja masyarakat (Pokmas) pada pembangunan hunian tetap di Desa Sipayung Asep membantah bahwa si penerima manfaat bukan itu orangnya.

"Ko ga ada impormasi ke saya mau naikin berita pak itu yang ada di berita itu salah itu tidak menerima bantuan huntap." Jawab ketua pokmas Asep melalui WhatsApp, Rabu 15 November 2023.

Namun, pihak Pokmas tersebut tak memberikan jawaban lebih lanjut saat ditanya apakah benar perangkat desa  seperti Sekdes dan sejumlah staff desa Sipayung diduga bukan korban bencana alam tetapi bisa mendapatkan bangunan huntap itu.

Seperti diberitakan sebelumnya, Sebanyak 128 Bangunan Hunian Tetap (huntap) bagi korban bencana alam pada awal Januari 2020 di Kampung Jongos, Desa Sipayung, Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor, sudah di realisasikan tahun 2023 ini.

Namun pengajuan bangunan huntap bagi warga korban bencana alam tersebut diduga tidak sesuai hak penerima manfaat. Warga Menyebut tak Sedikit Penerima Huntap di dasari kedekatan dengan kepala desa.

Pasalnya, dari awal pengajuan sebanyak 128  rumah yang  tersebar di 10 RW akibat bencana alam, akan tetapi  kenyataannya dan pelaksanaanya penerima bangunan huntap itu, banyak  yang tidak sesuai dengan nama korban yang terdampak bencana alam.

Diduga sejumlah staf desa itu mendapatkan bangunan huntap. Bahkan termasuk Sekdes Desa Sipayung juga mendapatkan huntap itu.

"Memang Sekdes itu, belum memiliki rumah dan masih numpang dirumah orang tuanya akan tetapi ia bukan bagian dari korban bencana alam. Yang kami tanyakan kenapa Sekdes bisa mendapatkan huntap itu, sedangkan ia bukan bagian dari korban bencana alam." Kata warga sekitar yang tidak bersedia namanya di sebutkan.

Selama proses pembangunan warga sangat menantikan huntap itu. Karena merasa rumahnya disurvei berharap bisa mendapatkan rumah bantuan tersebut.

"Warga tahu tidak mendapatkan, ketika serah terima kunci bangunan huntap nanya tak kunjung dipanggil dan tak sedikit warga yang seharusnya layak mendapatkan huntap ini malah tidak mendapatkan. Maka itu, sebagian penerima huntap di Sipayung kami menilai itu hanya ada kedekatan dengan kepala desa saja." Tutupnya.

Sementara itu, Kepala Desa Sipayung Iyus ketika di konfirmasi melalui Aplikasi WhatsApp mengtakan bahwa dirinya sedang berada di bandung.

"Ngobrol aja sama pokmas soalnya saya lagi di bimtex di bandung." Jawab Iyus singkat.

(Rahman Efendi)

No comments

Post a Comment

Don't Miss
Copyright © 2023 Angkara News